Viral Video Raja hutan Putih Berjalan Lesu, Pihak Faunaland Ancol Buka Suara
Tersebar film yang viral di alam maya, membuktikan seekor raja hutan yang nampak lesu serta tidak dapat berjalan wajar. Dikenal dari film yang tersebar, raja hutan itu ialah binatang dari Faunaland, Ancol.
Pihak Faunaland menarangkan raja hutan yang viral itu merupakan tipe raja hutan putih bernama Thori. Pihak Faunaland mengatakan Thori bukan lesu, melainkan mempunyai cacat bawaan lahir alhasil kaki belakangnya tidak bisa dipakai dengan cara wajar.
“ Memanglah kita terdapat satu raja hutan, namanya Thori usianya 8 bulan, ia lahir dengan kondisi cacat lahir lazim di medis hip dysplasia, itu keanehan femoral,” tutur Denny Gunalen, Ketua Faunaland Ancol, Jakarta pada Selasa( 30 atau 5).
Denny menarangkan, Thori lahir bersama 2 kerabat yang lain, tetapi yang hadapi cacat bawaan cuma Thori saja. Amatan sportsclips di posisi, nampak Thori tidak dapat berjalan dengan wajar, kaki belakangnya semacam tidak kokoh bertumpu tubuhnya.
Thori cuma banyak bersandar tiduran di kandang dibatasi cermin yang dapat diamati langsung oleh wisatawan.
Denny mengatakan, Thori serta 2 saudaranya ditempatkan pada kandang yang berlainan. Denny pula mengatakan kondisi cacat semacam Thori ini pula kerap terjalin pada anjing serta kucing. Dikenal pada film yang tersebar, nampak 3 raja hutan yang terletak dalam satu kandang.
Dikala sportsclips di posisi, memanglah 2 raja hutan yang lain tidak terdapat di kandang. Dokter binatang dari Faunaland mengatakan, 2 raja hutan yang lain tidak terdapat di kandang sebab lagi dicoba vaksin teratur. Tidak hanya itu, alibi mengapa dipisahkan diucap sebab takut Thori terluka bila disatukan dengan 2 saudaranya.
“ Jika misalnya ia dicampur, takutnya ia bermain agresif gitu. Thori ini kan kira- kira susah berjalan kadangkala mereka bermain, bermain itu istilahnya agresif gitu. Takutnya justru menyakiti, jadi kita dipisah,” tutur Dokter binatang dari Faunaland, Febri Rizki Abdurahman.
“ Tetapi jika contoh banyak lagi pengobatan petang itu kita satuin dapat supaya main pula, jadi enggak senantiasa dipisahkan, terdapat waktunya mereka main- main,” tutup ia.